Sabtu, 14 Januari 2012

Magnum Cafe Tutup Lapak

Alpen Rose

Postingan kali ini sebenarnya gara-gara terkontaminasi iklan Magnum yang katanya berhadiah wisata belanja sampai ke Paris. Dasar korban iklan, browsinglah saya kemudian. Bukannya dapet informasi tentang lomba yang diselenggarakan Magnum,  saya malah dapat info dari berbagai sumber kalau Magnum Cafe akan berhenti beroperasi setelah 15 Januari 2012. Itu artinya setelah 10 bulan beroperasi dan melayani lebih dari 320.000 pengunjung, Magnum Cafe buka tinggal sehari lagi. 

Sayang sekali cafe yang bisa membuat pengunjungnya rela berlama-lama ngantri ini ditutup. Bukannya saya dan Panda nggak kapok ngantri disana lho. Cuma di era dimana restoran dan cafe bersaing ketat untuk mendapatkan konsumen, rasanya aneh kalau cafe yang laris manis justru tutup lapak. 

Setelah mengitari isi blog nampaknya belum ada postingan tentang si Magnum Cafe ini. Karena database kocar-kacir akibat hilangnya laptop, akhirnya saya mesti download foto  lama dari folder di Facebook. Mengabadikan pengalaman di blog  ini barangkali bermanfaat kalau-kalau kami ingin bernostalgia semasa Magnum Cafe masih berjaya. 

The Kingdom of Magnum..
Kunjungan pertama kali kami ke Magnum Cafe adalah saat Festival Film Perancis  2011 yang diadakan di Grand Indonesia. Panda yang sudah lama ngidam berat kemari mesti memupuskan harapannya setelah melihat antrian yang seolah tak ada ujungnya. 

Kunjungan kedua kami bisa dikatakan berhasil. Kala itu masih bulan puasa, dengan penuh optimisme Panda yakin kami bisa melenggang masuk dengan mudahnya. Errr.. itu nggak sepenuhnya benar, sekalipun belum waktunya buka puasa kami masih harus mematung selama 15 menit sebelum bisa duduk. Itu masih lumayan mengingat beberapa teman mesti ngantri lebih dari 1 jam. 

Kemudian duduklah kami di singgasana bak putri dan pangeran sambil memesan menu. Sebenarnya kostum waiter dan waitress yang bergaya kerajaan ini tidak membuat kami yang berkostum kasual-santai jadi berasa anggota kerajaan. Tapi tetap saja pelayanan yang mengesankan. 

Prince Charming

Panda memesan minuman 'Prince Charming' (29k) berupa magnum chocolate truffle stick  yang diblend dengan sirup mojito dan coklat truffle dan 'Alpenrose' (39k) berupa dark cherries cheese cake dengan vanila ice cream dan toping lelehan cokelat. Eneg dengan gambar-gambar yang nampak sangat manis ini, saya pesan 'Court Jester ' (45k), yang secara umum mirip dengan Nachos plus berbagai toping, melted cheese dan jalapenos.  Astaga, jauh-jauh saya cuma pesen Nachos pake ngantri pula.

Saya sudah cukup senang melihat berbagai menu milik pengunjung lain, tapi gak cukup bernyali untuk order  yang sama takut  keenegan. Di seberang meja serombongan keluarga dan anaknya mengorder 'Crown Jewel', yaitu 3 varian magnum yang ditempatkan di semacam gelas wine raksasa bersama aneka buah dan cokelat. Serombongan anak muda memesan 'Grande Fountain Fondue', yaitu cokelat cair yang bisa dicelupkan magnum, potongan pisang dan stroberi. Mengerti kan mengapa saya merasa 'penuh' tanpa perlu nyicip.

    
My Prince Charming

Saya harus mengakui meskipun a bit expensive tapi servis, atmosfer dan penyajiannya memuaskan. Rasanya yah, gak jauh dari sebagaimana mestinya rasa magnum. Dingin, manis dan nyoklat dan enak dilihat. Sebenernya sayang kalau mesti buru-buru dimakan, cuma kalau kelamaan dipandang bisa-bisa melting sebelum masuk ke mulut. Finally, waktu itu mungkin jadi kala pertama dan satu-satunya kesempatan kami buat mencicipi Magnum dengan cara yang mewah. Bagi yang masih pengen merasakan ber-magnum ria di Magnum Cafe masih ada satu hari lagi.

Gimana soal lombanya?

Akhirnya ketemu juga jawabannya di website resmi Magnum di bagian National Promo. Silahkan dibaca sendiri ya, sementara saya bakal mulai ngumpulin stick Magnum siapa tahu dapet kami bisa dapet hadiah jalan-jalan sampe ke Paris. Amin. Hehehe..

Magnum Cafe
Grand Indonesia West Mall, Jakarta
11.00 - 22.00 WIB
(until 15 Januari 2012) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

tinggalkan jejak..